Selasa, 27 Desember 2011

Catatan Kecil (Kemaruk Gorengan)

Sejak tinggal di Surabaya, suamiku hobi sekali makan "gorengan" (tempe goreng, tahu goreng, ote-ote dll) yang banyak dijual dipinggir jalan.  Hampir setiap hari saya selalu membeli gorengan pesanan suami. Saya sendiri kurang tertarik karena, sesampainya dirumah jajanan tersebut sudah tidak hangat dan minyak yang dipakai juga meragukan.  Terpikir juga untuk membuat sendiri siapa tahu bisa berlanjut untuk usaha dirumah. Sempat juga saya membongkar semua koleksi  resep  dari majalah maupun  internet yang semuanya sudah saya simpan didokumen pribadi. Disela-sela kesibukan sehari-hari, saya mencoba mencari ide makanan apa yang kira-kira mudah cara membuatnya. Karena tidak hobi memasak, rasanya sulit sekali untuk menggerakkan tangan mempraktekkan salah satu resep yang sudah saya pilih. Alhasil ide tersebut berlalu begitu saja. Suatu hari,  salah satu teman saya menawari kue-kue buatan keluarganya yang sudah dikemas dalam keadaan beku siap untuk digoreng. Tiba-tiba ide lama untuk mempunyai usaha sendiri dirumah muncul kembali. Daripada saya harus repot memproduksi sendiri sementara hampir setiap sore saya mempunyai kegiatan diluar, lebih baik saya terima tawaran teman saya untuk membuka usaha dirumah. Selain bisa memberikan teman hangat untuk nge-teh ataupun ngopi buat suami dirumah, lumayan juga untuk menambah penghasilan. Sekarang, kalau teman-teman ingin memberi oleh-oleh atau mengadakan acara dirumah tidak perlu repot-repot untuk membuat kue sendiri, karena dirumah saya menyediakan : Lumpia ayam, Sosis Solo, Risoles isi daging asap-mayonese, Martabak daging, Samosa, Pastel, Kroket, Donat kentang dengan berbagai rasa (coklat, strawberry, blueberry), Onde-onde ketan hitam, semuanya siap untuk digoreng. Selain itu, tersedia juga Roti Maryam dengan berbagai rasa (keju, strawberry, blueberry, nanas dan coklat), Kebab dan Pizza yang penyajiaannya tinggal dipanaskan dalam microwave atau wajan teflon. Praktis dan harga terjangkau. Silahkan dicoba.